Pembangunan jalan lingkar Jatigede sepanjang 40 km sampai saat ini belum tuntas.
Jalan lingkar Jatigede sampai saat ini baru tuntas sekitar 10 km saja. Bahkan jalan kase masuk ke jalan lingkar dari Darmaraja juga belum tuntas dan masih menggunakan jalan kabupaten dari Darmaraja menuju Cibugel.
Berlarut-larutnya pembangunan jalan lingkar sejak penggenangan Jatigede dilakukan akhir Agustus 2015 itu membuat warga kesal. Bahkan warga berniat ingin memasang portal di jalan masuk ke jalan lingkar di perempatan Alun-alun dan mesjid Agung Darmaraja.
“Warga sudah kesal karena jalan lingkar tak kunjung diselesaikan. Sempat ada yang ingin memportal jalan masuk ke jalan lingkar di perempatan Darmaraja,” kata Atang Setiawan, anggota Fraksi PDI Perjuangan asal Darmaraja, Senin (31/10).
Menurutnya, warga ingin menaraik perhatian Satker Jatigede dan pemerintah atas kewajibanya membangun jalan lingkar. “Jalan masuk ke lingkar Jatigede di Darmaraja itu kecil dan juga padat karena ada pasar. Kalau berpapasan dengan kendaraan besar membuat kemacetan dan berbahaya bagi pengguna jalan,” katanya.
